Jumat, 19 Oktober 2012

Masalah – masalah remaja

Masalah – masalah  remaja
(Teenager problems)
Remaja merupakan tahap pendewasaan dimana seseorang mulai menggunakan pemikiran yang lebih fokus daripada sebelumnya. Berfikir mengenai kata “remaja” sering muncul konsep dalam pikiran kita bahwa tahap tersebut merupakan tahap yang paling indah yang hanya muncul satu kali, mengapa demikian???. Tahap remaja tanpa disadari sering menghampiri diri kita dengan berbagai pengalaman yang indah, contohnya adalah  saat – saat remaja sering kali setiap orang mengenal lebih banyak orang lain melalui komunikasi terlebih lagi saat ini telah muncul berbagai media jejaring social, atau dimasa remaja kita lebih mengenal lawan jenis dengan berbagai macam kepribadian mereka, dan yang sering terjadi adalah disaat remaja lebih mendorong seseorang untuk mencoba hal – hal yang baru denan harapan agar segala kemampuan yang dimiliki remaja dapat dieksplorasi lebih baik dari masa – masa sebelumnya .
Membahas mengenai “remaja” penulis mencoba memaparkan berbagai permasalahan yang sering muncul pada remaja secara universal. Munculnya masalah – masalah remaja tentunya disebabkan oleh factor – factor yang sangat mempengaruhi remaja khususnya era globalisasi saat ini. Adapun masalah tersebut adalah sebagai berikut;
  1. Masalah Cinta
  2. Masalah Orang tua
  3. Masalah keuangan
  4. Masalah pendidikan
  5. Masalah pertemanan atau pergaulan
Masalah cinta
Cinta merupakan kata yang sering muncul dikalangan remaja saat ini, kata tersebut sering digunakan oleh remaja terhadap lawan jenisnya bahkan sebagai penulis blog ini . Terkadang sering kita mendengar remaja menyebutkan, “ aku cinta kamu, yang!!”, atau kata cinta digunakan remaja seperti berikut ini, “sumpah, sampai saat ini aku loh masih cinta kamu gag ada yang lain kog”, atau yang sering muncul di media jejaring social facebook adalah kalimat berikut ini, “hari ini aku senang jalan ma kamu, LOVE U XXXX”, atau kalimat berikut ini, “ gag pernah q berfikir tuk ninggalin kamu XXXXX, YYYYY selalu cinta XXXXX.,, mmmmuaaacchhhh”, bahkan kata berikut ini muncul di berbagai lagu seperti lagu ciptaan ahmad dhani “ cinta mati” dan lagu – lagu lainnya. Hal tersebut menunjukkan bahwa kata “cinta” memang merupakan kata umum yang gemar digunakan remaja untuk mendapatkan lawan jenisnya atau untuk mengungkapkan perasaan terhadap sang pujaan hati para remaja.
Selanjutnya lebih jauh “cinta” digunakan untuk lebih kearah ekspresi seseorang terhadap perasaannya baik terhadap pacar, guru, orang tua, teman, club olahraga,  maupun orang yang ingin kita miliki namun kita tak mampu mewujudkannya, akan tetapi hati – hatilah para remaja saat ini muncul fakta bahwa “cinta” sering menjadi masalah – masalah yang terkadang sulit diatasi. Salah satu contohnya adalah cinta sering membawa perasaan remaja kearah gundah gulana, mungkin sebagian dari kalian para pembaca blog ini yang telah atau sedang dalam masa remaja pernah berfikir “padahal kemarin dia bilang cinta aku, tapi knapa hari ini dia gg ada kabar ya???”, ekspresi tersebut menunjukkan remaja sedang gundah memikirkan orang lain, memang benar cinta merupakan sesuatu yang indah akan tetapi terkadang membuat perasaan seseorang menjadi terluka bahkan sakit yang mendalam seperti hal yang mungkin pernah dialami pembaca blog ini yaitu permasalahan putus cinta para remaja dengan lawan jenis yang kerap membuat  beberapa remaja menjadi terluka dan melupakan segala hal –hal lainnya. Apakah ini yang dimaksud dengan cinta yang sesungguhnya???
Menurut pendapat penulis mungkin cinta merupakan anugerah dari Tuhan kepada manusia untuk mengungkapkan perasaannya, akan tetapi sebagai remaja selayaknya perlu untuk mengkontrol alur cinta dalam kehidupan kita, mungkin sebagai remaja kita pernah mengalami masa sulit namun kita sebagai remaja sebaiknya berfikir bagaimana menjalani hidup dengan lebih baik.


Masalah orang tua
Orang tua merupakan rumah bagi seorang remaja untuk tinggal, namun terkadang orang tua dapat menjadi air bagi penyejuk jiwa para remaja saat ini. Orang tua merupakan tumpuan bagi segala anaknya, ayah dan ibu merupakan cermin atau figure bagi segala anaknya. Masalah yang sering muncul dari berbagai remaja saat ini adalah problematika dengan para orang tua, sering masalah ini terjadi disebabkan akan adanya “perbedaan keinginan atau kepentingan”. Contoh yang terjadi misal karena kesalahpahaman antara orang tua dengan remaja adalah permasalahan prinsip maupun keyakinan, sering terjadi keinginan remaja tidak sejalan dengan keinginan orang tua atau orang tua sering memaksakan kehendak agar remaja mengikuti keinginannya.
Disisi lainnya sering muncul masalah antara orang tua dengan anak akibat kesibukan – kesibukan yang muncul dari berbagai kegiatan. Contoh karena kesibukan orang tua kerap kali kurang memperhatikan para anak remajanya sehingga para remaja beralih kearah hal – hal negative, seperti penggunaan obat – obat terlarang, atau melakukan perbuatan illegal. Akan tetapi bukan hanya orang tua saja yang dapat melakukan “misscommunication” namun para remaja kerap melakukan kegiatan atau kesibukan tanpa memberikan peluang untuk sekedar sharing dengan para orang tua, sering terjadi para remaja berkata, “ aq sibuk yah , bu, ni da urusan penting yang hal itu ntar ja deh!!”, atau yang kerap terjadi  remaja menggampangkan perintah orang tua demi hal – hal yang dianggap lebih baik dengan teman – teman sepergaulan.
Masalah keuangan
                Uang memang bukan segalanya di dunia ini, akan tetapi remaja sering kali dilanda oleh masalah keuangan. Contoh permasalahan yang sering muncul adalah remaja anak kos sering mengalami kesulitan keuangan mulai dari me-managemen keuangan hingga kesulitan mengenai tagihan pembayaran rumah  kos. Keuangan salah satu factor remaja tidak dapat mengembangkan dirinya maupun tidak dapat mewujudkan keinginannya, misal seorang remaja ingin membeli laptop baru yang pada dasarnya laptop tersebut sangat penting bagi kehidupan remaja khususnya bagi para pelajar, akan tetapi hal tersebut tidak dapat terwujud karena uang para remaja kerap kali digunakan untuk kebutuhan yang penting lainnya.
Selanjutnya, Keuangan disaat remaja merupakan hal pembelajaran dari setiap masing – masing individu, lebih tepatnya remaja dituntut untuk dapat mempergunakan uang dengan baik. Terkadang, sebagai remaja sulit sekali untuk menggunakan uang seperlunya, sebab ukuran dari kata “seperlunya” antara remaja satu dengan remaja lainnya sangat berbeda sebagai contoh mungkin bagi remaja yang mempunyai kerja akan mudah menggunakan uang untuk belanja lebih dari 1 juta namun bagi remaja yang tidak mempunyai pekerjaan dan masih harus memenuhi kebutuhan penting lainnya seperti pendidikan, maka remaja tersebut akan sulit untuk mewujudkan keinginan berbelanja lebih dari 1 juta. Dengan demikian, Sulit menggunakan uang dengan seperlunya mempengaruhi kondisi kehidupan remaja bahkan hal tersebut akan mempengaruhi kehidupan dimasa depan.
Keuangan remaja kerap berkaitan dengan gaya hidup setiap pribadi, terkadang terdapat beberapa remaja yang menggunakan uangnya untuk sekedar jalan – jalan atau hang out namun terkadang remaja tidak memikirkan factor lain, seperti kenaikan bbm yang besar pengaruhnya terhadap pengeluaran para remaja. Pada kenyataanya gaya hidup remaja memang berbeda – beda, sehingga hal tersebut mempengaruhi tingkat interaksi para remaja satu dengan yang lain, misal remaja yang bekerja untuk memenuhi kebutuhannya akan sulit berinterkasi dengan remaja yang sering “dugem” dari contoh tersebut menunjukkan tingkat keuangan  akan mempengaruhi pergaulan maupun pengembangan diri para remaja.
Masalah pendidikan
Pendidikan merupakan suatu keharusan bagi setiap orang khususnya remaja, hal tersebut dikarenakan factor pendidikan merupakan hal penting bagi penunjang hidup masa depan maupun masa sekarang. Di era modern saat ini remaja dituntut untuk dapat menuntut ilmu maupun mengaplikasikannya, namun terkadang untuk mewujudkan dua hal tersebut pendidikan dapat menghalangi remaja. Salah satu contohnya, system birokrasi pendidikan saat ini menuntut remaja mampu mengerjakan segala standart kompetensi yang ditentukan oleh pemerintah, namun kenyataannya banyak para remaja yang mengalami frustasi bukan karena ia tidak mampu memenuhi standart tersebut akan tetapi  karena ia tidak lebih berusaha dalam memenuhi standart pendidikan. Salain dari pada itu factor pendidik atau yang sering disebut guru juga mempengaruhi tingkat pendidikan seorang remaja, bahkan standart kompetensi pendidikan terkadang dibuat rumit padahal dengan berbagai persoalan para remaja saat ini tentu standart tersebut akan sulit dicapai.
Penulis dalam hal ini menggambarkan pada film 3 Idiots dimana 3 tokoh utuma pada cerita tersebut menggambarkan kehidupan remaja yang  pada dasarnya dunia pendidikan selalu diikuti dengan persaingan satu dengan yang lain bahkan remaja satu dengan yang lain terkadang berlomba dengan cara tidak sehat. Akan tetapi remaja seharusnya bukan lagi ditentukan arah yang mana namun remaja menentukan harus kearah mana, seperti halnya dalam pendidikan memang perlu ada persaingan tetapi dalam persaingan seharusnya tidak boleh menekan batin para remaja.
Permasalahan lainnya yang berkaitan dengan pendidikan para remaja ialah masih tidak menyebarnya fasilitas yang merata maupun kesempatan yang dimiliki dikalangan remaja, dalam hal demikian remaja akan terhalangi untuk mengembangkan potensi akademik dan non akademik remaja.
Masalah dengan Teman
Pertemanan merupakan hubungan yang sering didapatkna didunia para remaja, hal ini menunjukkan bahwa pertemanan merupakan ditambah lagi saat ini telah banyak media jejaring yang akan mempermudah hubungan pertemanan remaja. Dengan demikian,  pertemanan antara remaja saat ini berkembang dengan pesat dari sebuah hubungan pertemanan terdapat hal positif maupun yang negative. Hubungan dengan teman dapat digambarkan dengan sebuah sisi yang ada dalam koin yaitu sisi positiv, sehingga remaja selayaknya menggunakan kesempatan berteman satu dengan yang lain dengan sebaik mungkin. Adapun sisi positif  dari sebuah pertemanan ialah sebagai berikut ;
  1. Pertemanan membuat remaja lebih mengetahui banyak informasi,
  2. Pertemanan membuat remaja dapat mengenal lawan jenis lebih baik lagi,
  3. Pertemanan membuat remaja dapat lebih eksis dalam kehidupan,
  4. Pertemanan merupakan salahsatu media untuk mencari jati diri.
Sedangkan sisi negative dari pertemanan ialah;
  1. Pertemanan dapat mengarahkan remaja kepada pergaulan yang negatif seperti seks bebas, atau penggunaan narkoba
  2. Pertemanan dapat mengalahkan perhatian remaja dalam hal penting lainnya, seperti remaja terkadang mengorbankan pendidikan untuk sebuah pertemanan.
  3. terkadang pertemanan membuat remaja berfikiran subyektif, sehingga apabila remaja memiliki sahabat ia akan cenderung memihak teman akrabnya tersebut daripada orang lain .
pertemanan terkadang membuat dampak yang baik bagi seseorang, namun apabila sebuah pertemanan menjadi pecah atau terjadi konflik, hal tersebut dapat membuat remaja mengalami permasalahan dalam interaksi sosial dan bahkan terhadap seseorang yang awalnya menjadi teman kemudian menjadi renggang akan berdampak menjadi saling bermusuhan dalam jangka waktu yang panjang.
Demikian adalah paparan yang dapat disampaikan penulis mengenai masalah – masalah yang sering terjadi dikalangan remaja. Pada dasarnya memang remaja sangat dipengaruhi oleh faktor lingkungan dalam pembentukan karakter, khususnya bagi remaja sangatlah penting untuk dapat mempelajari lika – liku atau jalan hidup guna menemukan jati diri. Kelima masalah yang tercantum dalam blog ini dimaksudkan agar para pembaca dapat memahami sebagian besar masalah yang sering ditemukan remaja dan menemukan solusi apabila terdapat masalah remaja pada diri pembaca atau orang lain. Saran penulis, remaja sebaiknya harus lebih berhati – hati dan lebih pandai dalam mengambil keputusan supaya para remaja nantinya akan menjadi sosok pribadi yang baik.